Sekularisme?!! Atheism??!!! Wait… Are You a Securalist?


http://nilsbangladesh.org/secularism-a-constitutional-myth/ 

Gengss talking 'bout securalism and securalist. Do u guys know what is the truly meaning of sucuralism? Have u ever heard “securalism/ securslist”? or do u a sucuralist? So, author udah ngumpulin nih beberapa definisi terkait sekuralisme.  

According to :
Merriam-webster dictionary
“indifference to, or rejection or exclusion of, religion and religious considerations"
(ketidakpedulian, atau penolakan atau 
pengecualian dari, agama dan pertimbangan keagamaan)
Dr. Syamsuddin Arif
“Pemikiran yang memisahkan antara agama dengan urusan duniawi dimana agama hanya dianggap sebatas ibadah saja dan tidak boleh diikut campurkan dalam urusan duniawi”
Cambridge dictionary 
"The belief that religion should not involved with the ordinary social and political activities"(keyakinan bahwa agama tidak boleh dilibatkan dalam kegiatan sosial dan aktivitas politik biasa )
Oxford dictionary 
“The principle of separation of the state from religious institutions 
(Prinsip pemisahan negara dari lembaga - lembaga keagamaan)
KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia)
“Paham atau kepercayaan yang berpendirian bahwa agama tidak dimasukkan dalam urusan politik, negara, atau institusi public” 
Prof. Dr. Syed Muhammad Najib
“Sekularisme pada pemikiran manusia di bagi menjadi 3 komponen, yaitu pengosongan alam dari semua makna spiritual, deklarasi politik dan pengosongan nilai – nilai agama dari kehidupan”
Your Dictionary
“Secularism is a belief system that rejects religion, or the belief that religion should not be part of the affairs of the state or part of public education”
(Sekularisme adalah suatu sistem kepercayaan yang menolak agama, atau keyakinan bahwa agama tidak boleh menjadi bagian dari urusan negara atau bagian dari pendidikan publik.)
Kristen Harvey Cox 
“pembebasan dari belenggu agama dan metafisika yaitu pengalihan perhatian dunia lain menuju dunia saat ini”
Collins dictionary
“Secularsm is a system of social organization and education where religion is not allowed to play a part in civi affairs” 
(Sekularisme adalah sistem organisasi sosial dan pendidikan di mana agama tidak diperbolehkan untuk memainkan peran dalam urusan sipil.)
Eberhand Weber University of South Pacific
“Secular states do not favour particular religions, but provide security that all religions can be followed without persecution and other disadvantages as long as religious groups are following particular rules(e.g do not use/promote violence”
(Negara sekuler tidak mendukung agama tertentu, tetapi memberikan keamanan bahwa semua agama dapat diikuti tanpa penganiayaan dan  kerugian - kerugian lainnya selama kelompok agama mengikuti aturan tertentu (misalnya tidak menggunakan/mempromosikan kekerasan).
George Jacob Holyoake (pencipta istilah "sekularisme" pada 1851)
“Suatu sistem etik yang didasari pada prinsip moral dan terlepas dari agama dan supranaturalisme”
Penulis Inggris George Jacob Holyoake (1817 – 1906) 
 
Jadi, sudah jelas ya gengs kalo sekularisme itu adalah pemisahan unsur – unsur agama dalam urusan duniawi entah itu politik, kenegaraan, bermasyarakat dll. Nah pertanyaannya.. lantas dimanakah bedanya SEKULARISME dengan ATEISME?

According to :
Oxford dictionary 
"Atheism is disbelief or lack of belief in the 
existence of God or gods"
(ketidakpercayaan atau kurangnya kepercayaan dengan keberadaan Tuhan atau dewa) 

Quoted from Merriam - webster
Sekuler berarti  "dari atau berhubungan dengan dunia fisik dan bukan dunia "spiritual" atau "tidak religius". itu berasal dari kata Latin yang berevolusi dari makna "generasi" atau "usia" berarti  "abad " (diambil sebagai batas ekstrim seumur hidup manusia). Dari gagasan tentang suatu periode waktu atau  "waktu sekarang, " itu berevolusi berarti  "dunia sekarang," sebagai lawan dari pengasingan kehidupan keagamaan monastik, dalam rangka untuk mengidentifikasi pendeta yang bekerja di gereja di antara rakyat. Dari sana, itu hanya langkah untuk hari ini makna  "tidak religius. "

Sekuler datang ke bahasa Inggris dari Latin melalui Perancis; dalam bahasa Prancis modern kata Siècle berarti  "Century. "
Meskipun ateis dan agnostik adalah kata yang sering digunakan bersama-sama atau dikutip dalam konteks yang sama, mereka berarti hal yang sama. Agnostik berasal dari kata Yunani yang berarti  "Unknown " atau "unknowable " (a-,  "not " atau "Without, " dan gnōstos, artinya "known ").  Ini berarti  "seseorang yang tidak memiliki keyakinan yang pasti tentang Apakah Tuhan ada atau tidak " atau, lebih luas, "orang yang tidak percaya atau tidak yakin dengan sesuatu. "
Ateis juga berasal dari bahasa Yunani, dari makna  "tidak " atau  "tanpa " dan theos, berarti  "Tuhan" dalam bahasa Inggris adalah hanya berarti  "seseorang yang percaya bahwa tidak ada Tuhan. "
Dan pada tahun 1870 terjadi perdebatan antara Holyoake dan Charles Bradlaugh mengenai keterkaitan antara sekularime dan ateisme. Holyake bersikukuh sekularisme tidak punya kaitan apapun dengan ateisme. Namun lawannya berkeyakinan pada dasarnya ateisme adalah presuposisi dari sekularisme. Hiyya hiyya hiyaa…
So, from those points dapat ditarik kesimpulan nih gaesss bahwa ateisme dan sekularisme itu beda. Sekularisme masih mempercayai adanya Tuhan namun mereka memisahkan dari kehidupan dan aktivitas sehari – hari. Sedang ateisme 100% totally tidak mempercayai adanya Tuhan. Nah sekarang muncul lagi pertanyaan bagaimana dimana dan siapa nih yang memprakarsai munculnya sekularisme? Sebelum berbicara mengenai sejarah kemunculan sekularisme nih gengs sekularime sendiri dibagi menjadi hard and soft securalism.
·   Menurut Kosmin, "Sekularis keras" menganggap kecenderungan agama untuk secara epistemologis tidak sah, dijamin dengan alasan maupun pengalaman". Namun, dalam pandangan sekularisme lunak, "pencapaian kebenaran mutlak adalah mustahil, dan karena itu,skeptisisme dan toleransi harus prinsip dan mengesampingkan nilai dalam pembahasan ilmu pengetahuan dan agama”

Bagi “secularist” ideologi mereka sangat mendukung dan menawarkan kebebasan yang sangat menguntungkan. Karena mereka :
1.memisahkan lembaga keagamaan dari lembaga negara dan ranah public dimana agama dapat tetap berpartisipasi, tetapi tidak mendominasi
2.menunjang kebebasan beragama, praktek iman/kepercayaan tanpa merugikan siapapun dan membebaskan setiap orang dari pemaksaan keagamaan serta tidak mengatasnamakan sebuah agama tertentu.
3.sekularisme mengajarkan manusia untuk terus mening-katkan taraf hidupnya yang bermanfaat dengan cara mencari kebaikan di dunia lewat kemampuan manusiawi tanpa terikat dan merujuk pada agama atau ajaran agama yang bersifat adikodrati.
4. Meyakini dan menghargai kesetaraan sehingga tidak merugikan atau menguntungkan agama apapun

Jika ditengok dari poin poin diatas memang sekilas/sejenak terlihat benar si…  namun lain lagi jika dikaitkan dengan pandangan islam (including me as muslim). Nah sekarang balik lagi ke sejarah dari sekularisme sendiri.  Jadi gini lo ceritanya:
A. Berangkat dari ketergantungan pada keyakinan agama untuk alasan dan dalam ilmu pengetahuan menandai awal sekularisasi masyarakat dalam sejarah. Awal pemikiran sekularisme muncul pada sistem filsafat Charvaka di India baik persepsi, empirisisme, dan inferensi bersyarat yang bersumber pengetahuan berusaha menolak praktik keagamaan di masa itu. Sekularisme pertama sekali muncul di barat dalam filsafat klasik dan politik Yunani Kuno yang lalu menghilang beberapa waktu setelah Yunani jatuh, namun muncul/ dimunculkan kembali saat millennium Renaisans dan Reformasi.
B.Kepercayaan yang meningkat atas kemampuan manusia dan kemajuan muncul selama Renaisans bersamaan dengan meningkatnya ketidakpercayan diorganisir negara terhadap agama. Sedang Reformasi bertanggung jawab atas modernitas yang membawa keluar seluruh aspek kehidupan manusia dari unsur agama.Menurut Domenic Marbajang sekularisme muncul di Barat dengan alasan kebebasan bahwa manusia secara bertahap terbebas dari ketundukan/ tunduk pada kekuasaan agama dan takhayul.Harvey Cox menjelaskan bahwa pencerahan memuji alam sebagai “realitas mendalam” yang melampaui buatan manusai ayang korup. Konsekuensinya, hak asasi manusia tidak dianggap sebagai pemberian Tuhan, tetapi sebagai manfaat de facto alam.

Nah… jadi gitu gengsss
So,, tentu pasti clearly bersilangan dengan ideology dari islam dimana ideology, commands, larangan dan rules nya itu berlaku dalam setiap aspek dan bidang kehidupan. Resiko akhir zaman kali yaa banyak banget ideologi pahm paham bertebaran menyeruak masuk kadang tanpa sadar ada feminisme, kapitalisme, sosialisme, dalam islam sendiri ada istilah garis keras, ada juga pluralisme, ada juga islam liberal, ada juga islam kejawen, islam ini islam itu…. Hufttt islam sendiri aja udah mecah mecah belum juga ditambah ideologi dari luar.. kebanyakan mungkin tanpa sadar ngikut aliran aliran itu. Karena author disini lagi bahas SEKULARISME jadi author bener2 trynna fokus ke itu dulu next time dehh bakal dibahas juga tentang feminism, kapitalisme, pluralisme, dll. Salah satu contoh real dari pengikut sekularisme yang ga sadar dirinya sekularis adalah misal dia islam dia sholat tapi setelah sholat dia menghalalkan korupsi dan drunk (alias mabok mabokan) dia langsung nih jadi pelaku ehh terus Alhamdulillah nya ada yang mengingatkan
“eh bro lu kan islam sholat 5 waktu lagi kol lu korup si? Kok lu mabok”
Si dia jawab “eh itu kan ibadah yang penting gua udah ibadah sholat 5 waktu.. sekarang kan beda ini cara gua cari duit cara gua seneng – seneng”
Author be like….. -__-
Well. Okay. Now it’s time to talking about “negara sekuler” ia tidak menempatkan agama dalam kenegaraan entah itu politiknya, ideologinya, peraturannya, konstitusinya melainkan pada individu masing masing. Karena agama adalah seusatu yang bersifat sangat pribadi sedang kenegaraan adalah masalah public yang menyangkut banyak orang which is ga semuanya islam ga semuanya hindu ga semuanya Kristen or agama – agama lainnya. Negara sekuler tidak juga menganjurkan ataupun melarang wargannya untuk menganut suatu agama. Fix. Bebas deh suka suka lu. Nah berikut beberapa negara yang tergolong sekuler:
1.Turki
Di tahun 1928 tepatnya dalam amandemen 1924 turki diresmikan sebagai negara sekuler. Aneh bukan? Mengingat 98% penduduknya adalah muslim. Erdogan yang telah menduduki kursi kerpresidenan selama 16 tahun tetap kukuh menyatakan turkin adalah negara sekuler.
2.India 
Negara yang terkenal dengan berbagai budaya serta di dominasi oleh agama hindu ini memilih menjadi negara sekuler dan setelah pemilu Modi berusaga mencabut akar seluler dan mengganti benuk negara dari sekuler menjadi negara Hindu. Tak acap hal ini menimbulkan pecahnya protes dan kemarahan di berbagai wilayah India. Terjadi demo besar besaran hingga timbul kekerasan yang berujung kematian akibat program nasionalisasi hindu ini.
3.Tarjikistan
Negara yang merupakan pecahan dari uni soviet ini adalah penganut sekuler. Memang bukan negara islam namun pemeluknya sekitar 96%. Namun yang janggal adalah keparanoid-annya akan islam. Ya.. walaupun hal ini tidak lepas karena islam radikal yang membahayakan baik muslim maupun non-muslim. Oleh karena itu, demi mencegah hal tersebut mereka melarang warganya berhijab dan berjenggot.
4. Niger
Negara yang berada di kawasan afrika barat yang diambil namanya dari sungai niger. Merupakan salah satu dari negara paling religious di dunia. 90% penduduknya penganut islam. Namun author juga bingung mengapa negaranya justru negara sekuler

Berikut juga ada tambahan info dari https://www.secularism.org.uk/what-is-secularism.html
The principles of secularism (prinsip - prinsip sekularisme) :
1.Separation of religious institutions from state institutions and a public sphere where religion may participate, but not dominate.
2.Freedom to practice one's faith or belief without harming others, or to change it or not have one, according to one's own conscience.
3.Equality so that our religious beliefs or lack of them doesn't put any of us at an advantage or a disadvantage.



Comments

Popular posts from this blog

Let's Talk About Love

Beranjak Lupa

Tentang Ove